Sabtu, 24 Maret 2012

PENALARAN

Metode dalam menalar

Ada dua jenis metode dalam menalar yaitu induktif dan deduktif.
Metode induktif

Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum.

Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti.

Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif.
Metode deduktif

Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.

Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

Sabtu, 17 Maret 2012

KONVERSI NASKAH KE DALAM BENTUK PI/ SKRIPSI

Nama : Dian Novita Sari
NPM : 12209318
Kelas : 3 EA04

KONVERSI NASKAH KE DALAM BENTUK PI/ SKRIPSI


PEMASARAN

BENTUK NASKAH

Yang mempengaruhi dalam suatu bauran pemasaran yaitu produk suatu barang, harga yang ditawarkan produk tersebut kepada konsumen, promosi yang ditawarkan, distribusi yang dilakukan oleh distributor, dan sebuah keputusan pembelian. Dalam sebuah pemasaran produk yang baik mempengaruhi jumlah penjualan. Karena dengan kualitas yang baik, maka konsumen akan menjadi pyuas memakai produk tersebut. Tidak hanya produk yang ditawarkan, namun harga yang ditawarkan produsen kepada konsumen juga memiliki andil yang besar. Karena dengan harga yang dapat terjangkau, sehingga masyarakat dapat memperoleh barang tersebut dengan mudah.
Setelah masih ada lagi yang mempengaruhi penjualan, yaitu promosi yang dilakukan. Dengan promosi yang baik, maka masyarakat akan mengetahu barang yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Sehingga dengan begitu konsumen akan mudah didapt. Dan juga dengan distribusi yang baik, maka konsumen yang telah memesan produk tersebut tidak akan kecewa sehingga dengan begitu akan berpengaruh dengan keputusan pembelian suatu konsumen.

KONVERSI DALAM PI/ SKRIPSI


BAB II LANDASAN TEORI

2.1 PEMASARAN

Menurut Philip Kotler dan Amstrong pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Sedangkan menurut W. Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial.

2.1 BAURAN PEMASARAN

2.21 PRODUK

Produk yang dihasilkan oleh PT Honda sangat baik, sehingga para konsumen cukup puas dengan produk yang mereka beli. Dengan kepuasan konsumen yang sangat baik, sehingga penjualan juga meningkat.

2.22 HARGA

Harga memiliki dua peranan utama dalam proses pengambilan keputusan dalam pembelian suatu produk yaitu :
o Peranan lokasi harga, yaitu dalam membantu para pembeli untuk memutuskan cara memperoleh manfaat tertinggi yang diharapkan berdasarkan daya belinya. Pembeli membandingkan harga dari berbagai alternative yang tersedia ,kemudian memutuskan alokasi dana yang dikehendaki.
o Peranan informasi harga, yaitu fungsi harga dalam membidik konsumen mengenai factor- factor produk seperti kualitas.

Tidak hanya itu, pengambilan keputusan pembelian juga di pengaruhi oleh indikator dari variable harga sebagai berikut :
• Ketersediaan daftar harga
• Kesesuaian harga dengan kualitas produk
• Harga yang kompetitif dengan produk lain yang sejenis
• Keterjangkauan
• Harga produk yang bervariasi

2.23 PROMOSI

Dalam perusahaan Honda, banyak sekali promosi yang dilakukan agar produk yang mereka produksi dapat dinikmati oleh masyarakat dan memperoleh penjualan yang sangat tinggi. Salah satu bentuk promosi yang dilakukan oleh PT Honda adalah melakukan promosi dalam bentuk iklan yang ditayangkan di televisi, media cetak, dan dalam bentuk billboard serta promosi yang dilakukan dengan mengadakan suatu pameran.

22.4 DISTRIBUSI

Pendistribusian produk yang dilakukan oleh PT. Honda cukup baik. Pendistribusian dilakukan dengan mengantarkan langsung pada pihak pembeli baik pembeli yang berada di kota maupun pembeli yang berada di daerah.

2.23 KEPUTUSAN PEMBELIAN

Keputusan pembelian dari segi konsumen adalah sesuatu yang berhubungan dengan keputusan untuk membeli produk. Adanya kecenderungan pengaruh produk, harga, distribusi dan promosi merupakan faktor dalam menentukan pembelian bagi konsumen. Dalam hal ini, keputusan konsumen dalam membeli produk Honda didasarkan dengan harga yang terjangkau bagi mereka. Tidak hanya karena harga yang terjangkau, produk yang dihasilkan oleh PT. Honda dapat memuaskan konsumen serta pendistribusian yang baik dan promosi yang dilakukan oleh PT Honda menyebabkan semakin meningkatnya penjualan motor Honda.



Gambar Kerangka Pemasaran Yang Mempengaruhi Konsumen
Dalam Keputusan Pembelian Motor Honda





Bauran pemasaran/ promosi


Harga

Produk Honda


Lokasi


Kualitas produk

Jumat, 09 Maret 2012

KALIMAT EFEKTIF

Nama : Dian Novita Sari
NPM : 12209318
Kelas : 3 EA04

KALIMAT EFEKTIF

Kalimat efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali gagasan- gagasan pada fikiran pendengar atau pembaca. Tidak hanya itu, terdapat pengertian yang lain dari kalimat efektif. Kalimat efektif juga dapat diartikan kalimat yang terdiri atas kata- kata yang mempunyai unsur SPOK ( subjek, predikat, objek dan juga keterangan) atau kalimat yang memiliki ide atau gagasan pembicara/ penulis.
Terdapat beberapa syarat dari kalimat efektif diantaranya yaitu :

1.Kelogisan

-Kalimat pasif dan aktif nya harus jelas,
-Subjek dan keterangan yang terdapat di kalimat tersebut juga harus jelas ,dan
-Pengantar kalimat dan predikat juga harus jelas.

2. Keparalelan

Predikat kalimat majemuk setara rapatan harus paralel. Artinya jika kata yang digunakan kerja maka harus kata kerja semua.

3. Ketegasan

4. Kehematan

Kehematan yang dimaksud adalah kata- kata yang akan digunakan harus secara hemat, tidak terjadi pemborosan kata namun tidak mengurangi makna atau mengubah informasi.
5. Ketepatan

Ketepatan adalah pemakaian diksi atau pilihan kata harus tepat.

6. Kecermatan

Cermat ialah kalimat yang dihasilkan tidak menimbulkan tafsir ganda dan harus tepat diksinya.

7. Kepaduan

Kepaduan adalah informasi yang akan disampaikan tidak terpecah- pecah.

8. Kesejajaran

Kesejajaran adalah penggunaan bentuk yang sama pada kata- kata paralel.

9. Keharmonisan

Keharmonisan kalimat artinya setiap kalimat yang kita buat harus harmonis antara pola berfikir dengan struktur bahasa.

Contoh kalimat :

Kalimat yang salah

1. Sungguh sangat benar- benar malang nasib anak itu.
2. Kemarin banyak para karyawan yang melakukan demonstrasi
3. Kedua kapten dari masing- masing tim saling bertatap- tatapan.
4. Senin lalu banyak para penonton yang menonton pertandingan sepakbola.
5. Kami memberikan seluruh surat- surat berharga pada keluarganya.
6. Pemerintah Daerah DKI Jakarta melarang agar masyarakat jangan membuang- buang sampah sembarangan.
7. Semua orang- orang tau bahwa setiap manusia pasti akan mati.
8. Ani mengerjakan seluruh tugas- tugasnya yang diberikan kepada gurunya.
9. Semua anak- anak harus memperoleh hak yang sama di Negara ini.
10. Seluruh warga- warga Indonesia memiliki kedudukan yang sama di mata hukum.

Kalimat yang tepat

1. Sungguh sangat malang nasib anak itu.
2. Kemarin banyak karyawan yang melakukan demonstrasi.
3. Kedua kapten dari masing- masing tim saling bertatapan.
4. Senin lalu banyak penonton yang menyaksikan pertandingan sepakbola.
5. Kami memberikan seluruh surat berharga pada keluarganya.
6. Pemerintah daerah DKI Jakarta melarang masyarakat agar jangan membuang sampah sembarangan.
7. Semua orang tahu bahwa setiap manusia pasti akan mati.
8. Ani mengerjakan seluruh tugas yang diberikan kepada gurunya.
9. Semua anak harus memperoleh hak yang sama di Negara ini.
10. Seluruh warga Indonesia memiliki kedudukan yang sama di mata hukum.